HELLOJATENG.COM – Dalam sebuah pertemuan yang diadakan baru-baru ini, Direktur Utama Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Samsul Hidayat, memimpin acara dengan membahas ruang lingkup kerja dan produk yang ditawarkan oleh KSEI.
Pertemuan tersebut turut dihadiri oleh Ketua Umum Perkumpulan Profesi Pasar Modal Indonesia (PROPAMI), NS Aji Martono.
Dalam sambutannya, Aji Martono menyampaikan rasa bangganya karena PROPAMI diterima untuk audensi dengan KSEI.
Selain itu, ia juga memperkenalkan kepengurusan baru PROPAMI dan menegaskan kesiapan mereka untuk menjalin kerjasama yang erat dengan KSEI.
Baca Juga:
Seorang Warga Meninggal Dunia Akibat Tertimpa Bangunan yang Roboh, Angin Kencang Melanda Bantul
Prabowo Subianto Ungkap Alasan Tak Berani Tolak Undangan Presiden Joe Biden dan Presiden Xi Jinping
Berjalan di Atas Catwalk Jakarta Fashion Week 2025, Model Paula Verhoeven Tetap Cantik dan Bersinar
PROPAMI, melalui Aji Martono, memaparkan rencana pendirian beberapa badan otonom yang akan menjadi fokus kerja mereka.
Badan Kajian Strategis, Badan/Lembaga Filantrofis (PROPAMI CARE), dan Badan yang berkaitan dengan hukum dan advokasi menjadi beberapa inisiatif baru yang akan dikerjakan oleh PROPAMI.
Selain itu, berbagai program PROPAMI juga turut dipaparkan.
Diskusi menarik antara KSEI dan PROPAMI juga menjadi bagian penting dari pertemuan tersebut.
Baca Juga:
Kasus Importasi Gula, Inilah Profil Charles Sitorus, Komisaris PLN yang Ditahan Bersama Tom Lembong
Dimulai pada Awal 2025, Program Makan Bergizi Gratis Butuhkan 48 Ribu Dapur di Seluruh Indonesia
Prabowo Optimistis Pendapatan Masyarakat Bisa Bertambah dengan Bergulirnya Makan Bergizi Gratis
Pada kesempatan ini, kedua belah pihak saling bertukar pandangan dan ide, membahas potensi kolaborasi yang dapat memberikan dampak positif bagi pasar modal Indonesia.
Pertemuan strategis ini mencerminkan komitmen KSEI dan PROPAMI untuk terus meningkatkan sinergi dalam mendukung perkembangan pasar modal Indonesia.
Rencana kerja bersama dan kolaborasi yang solid diharapkan dapat membawa dampak positif bagi seluruh ekosistem pasar modal.